Senin, 01 November 2021

Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi dalam Menangani Penyakit Kusta

 

Perlu kita ketahui kesehatan perlu dijaga. Bisa dimulai dari diri sendiri, seperti rutin berolahraga, memenuhi asupan harian cairan pada tubuh, istirahat yang cukup, dan mengkonsumsi makanan bergizi. Selain itu juga perhatikan pula kebersihan di dalam rumah. Jangan sampai kamu membiarkan genangan air atau sampah yang menumpuk, karena bisa menjadi sumber penyakit.


Next mulailah menjaga lingkungan sekitar kita. Lingkungan yang bersih turut berpengaruh terhadap kesehatan, lho. Coba bayangkan jika lingkungan sekitar tempat tinggal kamu tidak terjaga kebersihannya, pasti kamu rentan terserang penyakit berbagai sumber penyakit.


Nah, Di masa pandemi, selain menjaga kebersihan penting untuk kita melindungi diri. Perlindungan paling aman adalah dengan sebisa mungkin melakukan aktivitas di dalam rumah, dan meminimalisir melakukan aktivitas di luar rumah.


Jika ada kalanya yang sangat mendesak contohnya ada keperluan harus ke luar rumah, entah untuk urusan pekerjaan, ataupun hal lain yang tidak bisa ditunda. Jika ingin ke luar rumah,  jangan lupa untuk selalu memiliki kewaspadaan tinggi untuk menjaga diri dari COVID-19. Salah satunya dengan mematuhi dan melakukan protokol kesehatan seperti yang dianjurkan oleh pemerintah.


Disaat kalian sudah menjaga kebersihan dan kesehatan tidak disangka-sangka  dapat mengalami penyakit apa apapun tentunya kalian jangan kuatir ada solusinya


Adanya para dokter akan membantu mengobati dan mencegah timbulnya kembali penyakit. Jadi, dokter akan melakukan pemeriksaan, pengobatan dan perawatan medis pada pasien dengan pengetahuan medis dan rasa kemanusiaan. Dokter juga dapat melayani konsultasi kesehatan.



Belakang ini saya sangat berterimakasih atasnya dapat mengikuti Live Youtube Berita KBR dengan tema Talkshow Ruang Publik KBR - Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi para  narasumber

- dr Ardiansyah - Pengurus Ikatan Dokter Indonesia

- dr. Udeng Daman - Technical Advisor NLR Indonesia.

Dengan adanya para narasumber memberikan edukasinya sangat bermanfaat.



Sebagaimana gambaran yang telah disampaikan 

Tentang Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi

Perlu kita ketahui, dokter memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat dan negara dan tugas mereka sangat mulia menolong para pasien yang menderita berbagai penyakit. Nah yang jadi penasaran  ternyata rasio jumlah dokter di Indonesia terbilang sangat rendah yakni sebesar 0,4 per 1.000 penduduk. Artinya, hanya terdapat 4 dokter untuk melayani 10.000 penduduk.


"Harusnya, rasio jumlah dokter antara 0,5 - 0,6 per seribu penduduk, namun kenyataannya rasio tersebut belum tercapai." Ucap dr. Ardiansyah.



Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi dalam Menangani Penyakit Kusta  Perlu kita ketahui kesehatan perlu dijaga. Bisa dimulai dari diri sendiri, seperti rutin berolahraga, memenuhi asupan harian cairan pada tubuh, istirahat yang cukup, dan mengkonsumsi makanan bergizi. Selain itu juga perhatikan pula kebersihan di dalam rumah. Jangan sampai kamu membiarkan genangan air atau sampah yang menumpuk, karena bisa menjadi sumber penyakit.  Next mulailah menjaga lingkungan sekitar kita. Lingkungan yang bersih turut berpengaruh terhadap kesehatan, lho. Coba bayangkan jika lingkungan sekitar tempat tinggal kamu tidak terjaga kebersihannya, pasti kamu rentan terserang penyakit berbagai sumber penyakit.   Nah, Di masa pandemi, selain menjaga kebersihan penting untuk kita melindungi diri. Perlindungan paling aman adalah dengan sebisa mungkin melakukan aktivitas di dalam rumah, dan meminimalisir melakukan aktivitas di luar rumah.  Jika ada kalanya yang sangat mendesak contohnya ada keperluan harus ke luar rumah, entah untuk urusan pekerjaan, ataupun hal lain yang tidak bisa ditunda. Jika ingin ke luar rumah,  jangan lupa untuk selalu memiliki kewaspadaan tinggi untuk menjaga diri dari COVID-19. Salah satunya dengan mematuhi dan melakukan protokol kesehatan seperti yang dianjurkan oleh pemerintah.   Disaat kalian sudah menjaga kebersihan dan kesehatan tidak disangka-sangka  dapat mengalami penyakit apa apapun tentunya kalian jangan kuatir ada solusinya  Adanya para dokter akan membantu mengobati dan mencegah timbulnya kembali penyakit. Jadi, dokter akan melakukan pemeriksaan, pengobatan dan perawatan medis pada pasien dengan pengetahuan medis dan rasa kemanusiaan. Dokter juga dapat melayani konsultasi kesehatan.  Belakang ini saya sangat berterimakasih atasnya dapat mengikuti Live Youtube Berita KBR dengan tema Talkshow Ruang Publik KBR - Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi para  narasumber - dr Ardiansyah - Pengurus Ikatan Dokter Indonesia - dr. Udeng Daman - Technical Advisor NLR Indonesia. Dengan adanya para narasumber edukasinya sangat bermanfaat untuk diri sendiri maupun untuk orang di sekitar kita.  Sebagaimana gambaran yang telah disampaikan   Tentang Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi Perlu kita ketahui, dokter memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat dan negara dan tugas mereka sangat mulia menolong para pasien yang menderita berbagai penyakit. Nah yang jadi penasaran  ternyata rasio jumlah dokter di Indonesia terbilang sangat rendah yakni sebesar 0,4 per 1.000 penduduk. Artinya, hanya terdapat 4 dokter untuk melayani 10.000 penduduk. Jumlahnya makin mengkhawatirkan karena pandemi Covid-19 membuat hampir 2ribu tenaga kesehatan berguguran.  Perlu kita ketahui apa dampaknya, layanan kesehatan menjadi tidak optimal. Salah satu kelompok terdampak adalah pasien kusta, yang mana di beberapa kasus, mereka terpaksa putus obat dan tidak mendapat layanan. Akibatnya, temuan kasus baru menurun karena aktivitas pelacakan kasus terbatas dan angka keparahan atau kecacatan meningkat.    Permenkes Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kusta  Pertimbangan Permenkes tentang Penanggulangan Kusta Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kusta ini berdasarkan pertimbangan bahwa:  @ kusta masih menjadi masalah kesehatan di indonesia karena menimbulkan masalah yang sangat kompleks, bukan hanya dari segi medis tetapi meluas hingga masalah sosial, ekonomi, dan budaya karena masih terdapat stigma di masyarakat terhadap kusta dan disabilitas yang ditimbulkannya;  @bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 44 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular, perlu menyusun pedoman penanggulangan kusta;  @bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan tentang Penanggulangan Kusta.

Jumlahnya makin mengkhawatirkan karena pandemi Covid-19 membuat hampir 2ribu tenaga kesehatan berguguran. Perlu kita ketahui bersama jika dampaknya membuat layanan kesehatan menjadi tidak optimal.


Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi dalam Menangani Penyakit Kusta  Perlu kita ketahui kesehatan perlu dijaga. Bisa dimulai dari diri sendiri, seperti rutin berolahraga, memenuhi asupan harian cairan pada tubuh, istirahat yang cukup, dan mengkonsumsi makanan bergizi. Selain itu juga perhatikan pula kebersihan di dalam rumah. Jangan sampai kamu membiarkan genangan air atau sampah yang menumpuk, karena bisa menjadi sumber penyakit.  Next mulailah menjaga lingkungan sekitar kita. Lingkungan yang bersih turut berpengaruh terhadap kesehatan, lho. Coba bayangkan jika lingkungan sekitar tempat tinggal kamu tidak terjaga kebersihannya, pasti kamu rentan terserang penyakit berbagai sumber penyakit.   Nah, Di masa pandemi, selain menjaga kebersihan penting untuk kita melindungi diri. Perlindungan paling aman adalah dengan sebisa mungkin melakukan aktivitas di dalam rumah, dan meminimalisir melakukan aktivitas di luar rumah.  Jika ada kalanya yang sangat mendesak contohnya ada keperluan harus ke luar rumah, entah untuk urusan pekerjaan, ataupun hal lain yang tidak bisa ditunda. Jika ingin ke luar rumah,  jangan lupa untuk selalu memiliki kewaspadaan tinggi untuk menjaga diri dari COVID-19. Salah satunya dengan mematuhi dan melakukan protokol kesehatan seperti yang dianjurkan oleh pemerintah.   Disaat kalian sudah menjaga kebersihan dan kesehatan tidak disangka-sangka  dapat mengalami penyakit apa apapun tentunya kalian jangan kuatir ada solusinya  Adanya para dokter akan membantu mengobati dan mencegah timbulnya kembali penyakit. Jadi, dokter akan melakukan pemeriksaan, pengobatan dan perawatan medis pada pasien dengan pengetahuan medis dan rasa kemanusiaan. Dokter juga dapat melayani konsultasi kesehatan.  Belakang ini saya sangat berterimakasih atasnya dapat mengikuti Live Youtube Berita KBR dengan tema Talkshow Ruang Publik KBR - Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi para  narasumber - dr Ardiansyah - Pengurus Ikatan Dokter Indonesia - dr. Udeng Daman - Technical Advisor NLR Indonesia. Dengan adanya para narasumber edukasinya sangat bermanfaat untuk diri sendiri maupun untuk orang di sekitar kita.  Sebagaimana gambaran yang telah disampaikan   Tentang Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi Perlu kita ketahui, dokter memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat dan negara dan tugas mereka sangat mulia menolong para pasien yang menderita berbagai penyakit. Nah yang jadi penasaran  ternyata rasio jumlah dokter di Indonesia terbilang sangat rendah yakni sebesar 0,4 per 1.000 penduduk. Artinya, hanya terdapat 4 dokter untuk melayani 10.000 penduduk. Jumlahnya makin mengkhawatirkan karena pandemi Covid-19 membuat hampir 2ribu tenaga kesehatan berguguran.  Perlu kita ketahui apa dampaknya, layanan kesehatan menjadi tidak optimal. Salah satu kelompok terdampak adalah pasien kusta, yang mana di beberapa kasus, mereka terpaksa putus obat dan tidak mendapat layanan. Akibatnya, temuan kasus baru menurun karena aktivitas pelacakan kasus terbatas dan angka keparahan atau kecacatan meningkat.    Permenkes Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kusta  Pertimbangan Permenkes tentang Penanggulangan Kusta Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kusta ini berdasarkan pertimbangan bahwa:  @ kusta masih menjadi masalah kesehatan di indonesia karena menimbulkan masalah yang sangat kompleks, bukan hanya dari segi medis tetapi meluas hingga masalah sosial, ekonomi, dan budaya karena masih terdapat stigma di masyarakat terhadap kusta dan disabilitas yang ditimbulkannya;  @bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 44 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular, perlu menyusun pedoman penanggulangan kusta;  @bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan tentang Penanggulangan Kusta.

Salah satu kelompok terdampak adalah pasien kusta, yang mana di beberapa kasus, mereka terpaksa putus obat dan tidak mendapat layanan. Akibatnya, temuan kasus baru menurun karena aktivitas pelacakan kasus terbatas dan angka keparahan atau kecacatan meningkat. 


Pentingnya para dokter untuk memantau dan memeriksa penyakit kusta menurut

dr. Udeng Daman - Technical Advisor NLR Indonesia.

"Penyakit kusta sebagian besar banyak yang datang ke pukesmas secara sukarela tetapi itu tidak cukup, harus mencari dan melacak kontaknya paling tidak keluarganya di periksa di tempat baik itu keluarga atau tetangga, atau mencari tempat a adanya riwayat kusta tentunya para dokter harus mengamati dulu tahun ketahun."


Sebagaimana Pertimbangan Permenkes tentang Penanggulangan Kusta


Permenkes Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kusta


Pertimbangan Permenkes tentang Penanggulangan Kusta

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kusta ini berdasarkan pertimbangan bahwa:

  • kusta masih menjadi masalah kesehatan di indonesia karena menimbulkan masalah yang sangat kompleks, bukan hanya dari segi medis tetapi meluas hingga masalah sosial, ekonomi, dan budaya karena masih terdapat stigma di masyarakat terhadap kusta dan disabilitas yang ditimbulkannya;

  • bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 44 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular, perlu menyusun pedoman penanggulangan kusta;
  • bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan tentang Penanggulangan Kusta.

Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi dalam Menangani Penyakit Kusta  Perlu kita ketahui kesehatan perlu dijaga. Bisa dimulai dari diri sendiri, seperti rutin berolahraga, memenuhi asupan harian cairan pada tubuh, istirahat yang cukup, dan mengkonsumsi makanan bergizi. Selain itu juga perhatikan pula kebersihan di dalam rumah. Jangan sampai kamu membiarkan genangan air atau sampah yang menumpuk, karena bisa menjadi sumber penyakit.  Next mulailah menjaga lingkungan sekitar kita. Lingkungan yang bersih turut berpengaruh terhadap kesehatan, lho. Coba bayangkan jika lingkungan sekitar tempat tinggal kamu tidak terjaga kebersihannya, pasti kamu rentan terserang penyakit berbagai sumber penyakit.   Nah, Di masa pandemi, selain menjaga kebersihan penting untuk kita melindungi diri. Perlindungan paling aman adalah dengan sebisa mungkin melakukan aktivitas di dalam rumah, dan meminimalisir melakukan aktivitas di luar rumah.  Jika ada kalanya yang sangat mendesak contohnya ada keperluan harus ke luar rumah, entah untuk urusan pekerjaan, ataupun hal lain yang tidak bisa ditunda. Jika ingin ke luar rumah,  jangan lupa untuk selalu memiliki kewaspadaan tinggi untuk menjaga diri dari COVID-19. Salah satunya dengan mematuhi dan melakukan protokol kesehatan seperti yang dianjurkan oleh pemerintah.   Disaat kalian sudah menjaga kebersihan dan kesehatan tidak disangka-sangka  dapat mengalami penyakit apa apapun tentunya kalian jangan kuatir ada solusinya  Adanya para dokter akan membantu mengobati dan mencegah timbulnya kembali penyakit. Jadi, dokter akan melakukan pemeriksaan, pengobatan dan perawatan medis pada pasien dengan pengetahuan medis dan rasa kemanusiaan. Dokter juga dapat melayani konsultasi kesehatan.  Belakang ini saya sangat berterimakasih atasnya dapat mengikuti Live Youtube Berita KBR dengan tema Talkshow Ruang Publik KBR - Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi para  narasumber - dr Ardiansyah - Pengurus Ikatan Dokter Indonesia - dr. Udeng Daman - Technical Advisor NLR Indonesia. Dengan adanya para narasumber edukasinya sangat bermanfaat untuk diri sendiri maupun untuk orang di sekitar kita.  Sebagaimana gambaran yang telah disampaikan   Tentang Lika-Liku Peran Dokter di Tengah Pandemi Perlu kita ketahui, dokter memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat dan negara dan tugas mereka sangat mulia menolong para pasien yang menderita berbagai penyakit. Nah yang jadi penasaran  ternyata rasio jumlah dokter di Indonesia terbilang sangat rendah yakni sebesar 0,4 per 1.000 penduduk. Artinya, hanya terdapat 4 dokter untuk melayani 10.000 penduduk. Jumlahnya makin mengkhawatirkan karena pandemi Covid-19 membuat hampir 2ribu tenaga kesehatan berguguran.  Perlu kita ketahui apa dampaknya, layanan kesehatan menjadi tidak optimal. Salah satu kelompok terdampak adalah pasien kusta, yang mana di beberapa kasus, mereka terpaksa putus obat dan tidak mendapat layanan. Akibatnya, temuan kasus baru menurun karena aktivitas pelacakan kasus terbatas dan angka keparahan atau kecacatan meningkat.    Permenkes Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kusta  Pertimbangan Permenkes tentang Penanggulangan Kusta Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kusta ini berdasarkan pertimbangan bahwa:  @ kusta masih menjadi masalah kesehatan di indonesia karena menimbulkan masalah yang sangat kompleks, bukan hanya dari segi medis tetapi meluas hingga masalah sosial, ekonomi, dan budaya karena masih terdapat stigma di masyarakat terhadap kusta dan disabilitas yang ditimbulkannya;  @bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 44 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular, perlu menyusun pedoman penanggulangan kusta;  @bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan tentang Penanggulangan Kusta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Wanita dan Kusta

Sangat disayangkan bahwa wanita yang menderita penyakit kusta sering mengalami stigmatisasi dan kucilkan. Ini adalah masalah serius yang tel...